Dorong Gaya Hidup Berkelanjutan, Mahasiswa LSPR Gelar Event BhoomeEco
Mahasiswa/i Marketing Communication (MKTC25-1TP) dari Institut Komunikasi dan Bisnis London School of Public Relations (LSPR) menggelar event BhoomeEco.
BhoomeEco adalah acara yang berfokus pada peningkatan kesadaran dan tindakan nyata dalam isu-isu lingkungan, khususnya dalam hal pengelolaan food waste.
Acara ini, menghadirkan berbagai kegiatan edukatif dan interaktif seperti talkshow, photo competition, dan exhibition bertemakan isu ramah lingkungan.
Acara BhoomeEco, bertujuan untuk membangun masyarakat yang lebih peduli terhadap keberlanjutan, serta mendorong perubahan positif dalam perilaku sehari-hari.
Kali ini, mahasiswa/i MKTC25-1TP LSPR menyelenggarakan BhoomeEco dengan mengangkat tema “Food Waste”, di Salihara Art Centre, Jakarta Selatan, pada Minggu (28/7).
Acara ini, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya mengurangi food waste, melalui serangkaian kegiatan menarik dan edukatif.
(Talkshow di acara BhoomeEco)
Mengundang Narasumber Inspiratif
Selama event BhoomeEco berlangsung, ada berbagai kegiatan seperti talkshow dan exhibition yang semuanya berfokus pada isu food waste dan keberlanjutan lingkungan.
Talkshow BhoomeEco dengan tema “Sustainable Eco: Empathy over Ego” dipandu oleh Genta Pradana sebagai Master of Ceremony, serta menghadirkan sejumlah pembicara inspiratif.
Di antaranya seperti Founder dari Bee Youth Geo Septianella, Environmental Student & Content Creator Jerhemy Owen, serta SDGs Certificate Leader Yosi Twentiarani.
(Instalasi seni di BhoomeEco)
Menghadirkan Instalasi Seni Kreatif
Exhibition BhoomeEco menampilkan berbagai instalasi seni yang kreatif dan informatif, serta spot-spot interaktif bagi para pengunjungnya.
Exhibition ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu food waste, serta mendorong mereka untuk mengambil tindakan untuk membangun gaya hidup yang lebih berkelanjutan.
Wakil Kepala Program Studi Marketing Communication Melvin Bonardo Simanjuntak mengatakan, kegiatan ini hadir sebagai bentuk dukungan Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR terhadap kurikulum merdeka belajar, serta pemenuhan Indikator Kinerja Utama (IKU) pada program Kampus Merdeka.
“Melalui konsentrasi Marketing Communication, kami berharap Mahasiswa/i LSPR mampu mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang telah dipelajari, serta mengasah kepedulian terhadap lingkungan sekitarnya, termasuk komunitas dan isu-isu SDG yang relevan,” ujar dosen mata kuliah Community Development ini dalam keterangannya, disitat Selasa (30/7).
(Talkshow di event BhoomeEco)
Mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Ketua Pelaksana BhoomeEco Rivandya Fadala Danawan menyatakan, pihaknya bangga melaksanakan BhoomeEco 2024, sebagai inisiatif untuk meningkatkan kesadaran dan pendidikan mengenai isu lingkungan, khususnya limbah makanan.
“(Kegiatan ini dilakukan untuk) mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) nomor 14. BhoomeEco merupakan gerakan untuk mendorong perubahan positif dalam kesadaran, serta perilaku masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan,” kata Rivandya.
Melalui exhibition dan talkshow, Rivandya berharap BhoomeEco dapat memberikan wawasan dan solusi praktis untuk mengurangi limbah makanan, serta mempromosikan praktik ramah lingkungan.
“Partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat, sangat penting untuk menciptakan perubahan berkelanjutan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam BhoomeEco 2024,” tutup Rivandya.
Acara “BhoomeEco: Choose Eco, Not Ego!” diharapkan dapat menjadi platform edukasi yang efektif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya mengenai pentingnya mengurangi food waste.
Dengan melibatkan berbagai lapisan masyarakat, BhoomeEco bertujuan untuk memicu perubahan positif dalam perilaku sehari-hari terkait pengelolaan makanan, serta mendorong adopsi praktik-praktik ramah lingkungan.
Melalui kolaborasi dan partisipasi aktif, BhoomeEco ingin menciptakan masyarakat yang lebih peduli terhadap lingkungan, serta berkontribusi secara nyata dalam mengurangi dampak negatif dari food waste.
Founder komunitas Bee-youth! Geo Septianella, merasa bersyukur dengan adanya kolaborasi antara Bee-Youth! dan Tim BhoomeEco dari mahasiswa/i LSPR.
“Ini seperti jawaban dari Tuhan untuk dukungan dalam mengembangkan produk di komunitas Bee-Youth!” tutup Geo.
Geo menambahkan, sejak akhir tahun 2023 ia bermimpi ada yang bisa membantu mengembangkan produk pertama Bee-Youth!
Lebih lanjut, ia berharap bisa memberikan tempat untuk mengedukasi masyarakat dan produknya dapat berdampak positif untuk kehidupan lingkungan hijau di sekitarnya.
