Kental dengan Budaya, IKAT Indonesia Buat Seragam untuk Atlet Indonesia di Paralimpiade Paris 2024

 

27 Agustus 2024
Seragam Paralimpiade 2024. (Foto: Instagram.com/ikat_ind)

IKAT Indonesia by Didiet Maulana berkolaborasi dengan Mills, Kemenpora, dan NPC Indonesia, mempersembahkan koleksi spesial untuk atlet Indonesia di ajang Paralimpiade Paris 2024.

Koleksi spesial IKAT Indonesia “Sandya Niskala”, dibuat khusus oleh perancang busana dan pengusaha Didiet Maulana, khusus untuk atlet Indonesia di Paralimpiade Paris 2024.

Para atlet berbakat ini, diketahui akan berlaga di Paris, Prancis, pada periode 28 Agustus-8 September 2024.

Dalam bahasa Sansekerta, “Sandya” memiliki arti persatuan, sedangkan kata “Niskala” memiliki arti kuat dan kokoh.

Desain ini, lahir dari kekuatan, keberanian, dan tekad pantang menyerah dari para atlet Paralimpiade Indonesia.

Koleksi Sandya Niskala terdiri atas jaket, jersey shirt, dan track pants yang dibalut dengan sentuhan wastra Nusantara.

Memiliki unsur motif tenun ikat, koleksi ini menggabungkan filosofi Bhinneka Tunggal Ika dalam desain yang sporty, dinamis, dan penuh semangat.

Seragam dalam koleksi ini, berwarna dominan putih dengan sentuhan motif khas IKAT Indonesia berona merah.

Pada bagian depan, tersemat lambang Tim Nasional Indonesia pada dada kiri, sedangkan di bagian belakang tercetak tulisan ‘INDONESIA’.

Sandya Niskala diharapkan menjadi simbol motivasi dan persatuan, mendukung sportivitas serta merayakan prestasi setiap pencapaian para atlet Indonesia yang akan berjuang di Paralimpiade Paris 2024.

Adapun atlet yang akan berlaga pada Paralimpiade Paris 2024, adalah atlet para-cycling Muhammad Fadli Immammuddin, atlet para-badminton Leani Ratri Oktila dan Suryo Nugroho, atlet para-powerlifting Ni Nengah Widiasih, atlet para-swimming Jendi Pangabean, dan atlet para-archery Teodora Audi Ayudia.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini: