Keren! Pemerintah Korea Selatan Beri Visa Jangka Panjang untuk 3 WNI Penyelamat Lansia dari Kebakaran Hutan

 

25 April 2025

Tiga WNI mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Korsel. (Foto: Naver)

Pemerintah Korea Selatan (Korsel) melalui Kementerian Kehakiman memberikan penghargaan kepada tiga warga negara Indonesia (WNI) atas aksi penyelamatan lansia dari kebakaran di Yeongdeok-gun, Gyeongbuk, Korsel.

Menyitat dari situs Naver, Penghargaan Jaksa Agung ini diberikan oleh Menteri Kehakiman Korea Selatan Park Sung-jae kepada Sugianto (31), Dipyo Leo (24), dan Vicky Septa Eka Saputra (24), pada Jumat (18/4).

“Tindakan berani ketiga orang ini telah menyelamatkan banyak nyawa dan tindakan mereka sangat menyentuh hati masyarakat, serta membawa penghiburan besar selama masa sulit bencana nasional yang disebabkan oleh kebakaran hutan,” ujar Park Sung-jae dikutip dalam keterangannya, Jumat (25/4).

Selain penghargaan, ketiga WNI yang berprofesi sebagai anak buah kapal (ABK) tersebut juga mendapatkan visa tempat tinggal kontributor khusus dari Kementerian Kehakiman agar bisa memiliki kehidupan yang stabil di Korea.

Sebelumnya mereka bekerja sebagai ABK di Korea dengan visa E-9-4 yang terikat dengan satu jenis pekerjaan dan durasi terbatas.

Melalui visa F-2 (visa residen), ketiga WNI tersebut memiliki izin tinggal jangka panjang di Korea Selatan dengan fleksibilitas yang lebih besar, serta tidak terikat pada satu pekerjaan atau sektor tertentu. Pemegang visa F-2 umumnya lebih bebas untuk berpindah pekerjaan.

Pemegang visa F-2 pun sering kali diizinkan untuk mengundang anggota keluarga seperti pasangan dan anak-anak untuk tinggal bersama mereka di Korea.

“Kami akan secara aktif mendukung mereka untuk menjalani kehidupan yang stabil di tengah masyarakat Korea,” tambah Menteri Park.

Pada kesempatan yang sama, Sugianto mengaku sudah menganggap masyarakat Korea Selatan seperti keluarganya sendiri. Hal itulah yang mendorongnya untuk menyelamatkan lansia yang terjebak kebakaran hutan.

“Para lansia di lingkungan ini sudah seperti keluarga saya. Saya melakukan apa yang harus saya lakukan,” ungkap Sugianto yang bercita-cita menjadi kapten kapal.

Aksi Heroik WNI

Sugianto diketahui menyelamatkan puluhan warga Desa Gyeongjeong 3-ri, Yeongdeok, dari kebakaran hutan di Gyeongbuk, Korsel.

Kebakaran yang bermula dari Uiseong County pada 25 Maret malam itu, menyebar hingga ke desa pesisir tempat tinggal Sugianto sekitar pukul 23.00 waktu setempat.

Saat itu penduduk desa yang mayoritas merupakan lanjut usia (lansia), sudah tertidur lelap. Tanpa pikir panjang, Sugianto bersama kepala komunitas setempat, Yoo Myung-sin, akhirnya berpencar mengetuk pintu rumah-rumah warga mengingatkan mereka agar segera mengungsi.

Sugianto berteriak membangunkan warga, “Nenek ada kebakaran di gunung! Kita harus mengungsi!”

Namun, desa yang berada di daerah lereng dengan banyak tanjakan membuat proses evakuasi warga lanjut usia (lansia) tidaklah mudah.

Akhirnya, Sugianto bersama Leo dan kepala desa menggendong para lansia di punggung mereka dan berjalan sejauh 300 meter ke tempat yang lebih aman.

Pada hari yang sama, Leo juga menggendong seorang wanita lanjut usia yang terjebak di rumahnya ke tembok laut, serta membimbing pasangan lansia dengan mobilitas terbatas ke tempat yang aman.

Sementara itu, Vicky membantu kepala Stasiun Penyelamatan Yeongdeok dari Asosiasi Penyelamatan Maritim Korea untuk menyelamatkan dan mengangkut sejumlah penduduk yang terdampar di pemecah gelombang terdekat.

Berkat aksi heroik mereka, puluhan warga desa berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini: