Ramai Kasus Peleburan Emas, Begini Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu

6 Maret 2025

Ilustrasi logam mulia

Belakangan ini publik diramaikan dengan kasus pemurnian dan peleburan cap emas yang membuat konsumen panik. Bagaimana cara membedakan emas asli dan palsu?

Media sosial diramaikan dengan sejumlah unggahan yang menyebut, terdapat emas palsu milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang beredar di tengah masyarakat.

Kasus dugaan korupsi dalam kerja sama pemurnian dan peleburan cap emas dengan para pelanggannya, terjadi pada Mei 2024 lalu.

Saat ini kasus tipikor tata kelola komoditas emas periode tahun 2010-2021 seberat 109 ton tersebut, tengah diperiksa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Diketahui, kasus ini bermula ketika petinggi di Antam menyalahgunakan kewenangannya dengan melakukan aktivitas secara ilegal terhadap jasa manufaktur yang seharusnya berupa kegiatan peleburan, pemurnian, dan pencetakan logam mulia.

Para tersangka tersebut, melawan hukum dan tanpa kewenangan telah melekatkan logam mulia milik swasta dengan merek Logam Mulia (LM) Antam.

Dengan demikian, emas yang beredar bukanlah emas palsu seperti yang tersebar di media sosial. Namun, peredarannya terlalu banyak, sehingga menyebabkan pasokan membludak, tetapi permintaan rendah.

Hal inilah yang membuat harganya menjadi turun, serta menyebabkan selisih harga pada saat itu.

 

Cara Cek Emas Asli atau Palsu

Menyitat dari situs web Pegadaian, berikut adalah beberapa cara mengecek apakah emas yang dibeli asli atau palsu.

 

  1. Memperhatikan Ciri Fisik

Perbedaan emas asli dan palsu bisa dilihat dari ciri-ciri fisiknya. Biasanya, perhiasan emas memiliki kode huruf yang menandakan asalnya, beserta tanda khusus penanda kadar emas.

Ciri-ciri emas asli dalam bentuk perhiasan tersebut bisa dilihat dalam ukiran angka 1 hingga 999, atau dalam bentuk karat, seperti 10K, 18K, 22K, dan 24K.

 

  1. Menguji dengan Magnet

Emas asli tidak memiliki sifat magnetis, sehingga tidak akan tertarik oleh magnet ketika didekatkan.

Namun, campuran logam lain di dalam emas, seperti besi, nikel, dan lainnya akan membuatnya mudah tertarik oleh magnet. Meski demikian, cara membedakan emas asli dan palsu secara manual ini tidak semata-mata bisa menjadi jaminan keaslian emas.

Umumnya, perhiasan emas memiliki campuran logam mulia di samping emas yang membuatnya lebih tahan terhadap benturan. Perhiasan emas yang memiliki kadar emas tinggi pun akan terkena efek magnet. Maka dari itu, cara membedakan emas asli dan palsu ini lebih akurat jika dilakukan pada emas batangan kadar 24 karat.

 

  1. Menggores Emas dengan Keramik

Goreskan emas ke permukaan keramik polos secara perlahan. Apabila muncul goresan hitam, maka besar kemungkinan terdapat kandungan logam lain di dalam emas.

Di sisi lain, emas asli tidak akan meninggalkan goresan. Warnanya pun tetap kuning mengilap dan tidak terlihat pudar akibat kikisan dari goresan dengan keramik.

 

  1. Meneteskan Asam Nitrat

Emas asli tidak akan bereaksi terhadap tetesan asam nitrat. Namun, emas palsu akan memunculkan reaksi warna sebagai berikut.

a. Kuning keemasan: Logam kuningan berlapis emas.

b. Hijau: Logam besi berlapis emas.

c. Putih susu: Logam perak berlapis emas.

Perlu dicatat bahwa tes ini cukup berisiko jika dilakukan sendiri karena asam nitrat cukup berbahaya bagi kesehatan pernapasan.

 

  1. Menggigit Emas

Bukan hanya atlet yang perlu menggigit medali emas setelah menjuarai kompetisi. Pembeli juga bisa mengecek keaslian emas dengan menggigitnya.

Jika terdapat bekas gigitan, maka bisa dipastikan bahwa emas itu asli. Sebaliknya, emas palsu tidak akan menunjukkan bekas gigitan.

 

  1. Mencium Bau Emas

 

Cobalah untuk mencium aroma emas yang dibeli. Metode ini didasarkan pada sifat emas yang tidak berkarat meskipun direndam dalam air.

Emas palsu yang sudah bercampur dengan logam kuningan atau tembaga cenderung mengeluarkan bau amis atau karatan setelah terkena keringat, air, ataupun direndam.

 

  1. Mengecek Konduktivitas

Sebagai konduktor, emas menempati posisi yang cukup tinggi di antara logam lainnya meskipun masih berada di bawah tembaga dan perak.

Namun, emas masih dapat menghantarkan panas lebih baik dari kuningan. Maka dari itu, emas sering kali digunakan untuk membuat chip pada laptop atau computer, hingga pelindung helm astronot.

 

  1. Mengetes Suara Dering

Emas batangan asli memiliki bentuk padat, sehingga suaranya tetap nyaring apabila dijatuhkan pada permukaan keras atau keramik.

Suara dering emas asli lebih panjang dan nyaring. Apabila dijatuhkan pada logam, emas asli terdengar lebih nyaring. Berbeda dengan emas asli yang mengeluarkan suara dering nyaring, dering emas palsu ketika dijatuhkan cenderung lebih pendek.

 

  1. Menguji Secara Profesional

Jika tetap khawatir dengan hasil pengujian ini, sebaiknya bawalah emas untuk diuji secara profesional. Informasikan petugas tentang kebutuhan pemeriksaan keaslian emas dan tunggu hingga hasilnya keluar

 

Simak Video Pilihan di Bawah Ini: