Warisan Keragaman Singkawang

Di tepi sungai yang pernah menjadi nadi ekonomi singkawang Tjhia Siusi, seorang perantauan hakka asal Xiamen menambatkan pilihan hidupnya.  Satu abad berselang  tempat ini lebih dikenal sebagai “rumah Keluarga Tjhia.

Keluarga besar Tjhia bersiap menyambut perayaan Cap Go Meh setelah perayaan ini ditiadakan akibat pandemi. Perayaan cap go meh menjadi ikon budaya kota Singkawang. Pada tahun 2020, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan festival ini sebagai Warisan Tak Benda Nasional. Pada perhelatan tahun ini kunjungan wisatawan melonjak tajam sebanyak 166%.

Perayaan kali ini diikuti oleh 859 tatung dari seluruh kecaratan kota Singkawang. Tatung menjadi warisan kebudayaan masyarakat Tionghoa yang telah hidup dalam masyarakat multikultur Singkawang sejak berabad lalu.