Yayasan Buddha Tzu Chi dan Pemprov DKI Jakarta Resmikan Rumah Susun Model KTV Pertama di Indonesia
Yayasan Buddha Tzu Chi bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, membangun Rumah Susun Barokah yang merupakan bagian dari program Konsolidasi Tanah Vertikal (KTV) pertama di Indonesia.
Kepadatan penduduk di DKI Jakarta menimbulkan berbagai permasalahan, terutama akses terhadap hunian yang layak dan sehat. Disertai dengan sanitasi dan sirkulasi udara yang baik, serta memadai.
Kondisi kesehatan masyarakat, juga sangat berpengaruh terhadap kondisi tersebut terutama terkait dengan masalah stunting, penyakit pernapasan, serta masalah sosial lainnya.
Menanggapi hal ini, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bersama Pemprov DKI Jakarta menginisiasi Program Bebenah Kampung.
Program ini, dilaksanakan untuk membantu membangun kembali rumah warga yang rusak dan tidak layak huni, menjadi sebuah rumah permanen yang lebih baik.
(Rumah susun barokah)
Rumah Susun Barokah
Kali ini, Program Bebenah Kampung secara khusus membangun hunian vertikal menjadi rumah susun sederhana. Pembangunan ini dimulai di Kelurahan Palmerah, Jakarta Barat, pada 12 Oktober 2023.
Sebanyak 8 Kepala Keluarga di Palmerah RW 08 akan menempati rumah susun yang diberi nama “Rumah Susun Barokah”. Rumah susun ini, dirancang dengan konsep ramah lingkungan yang terdiri atas 4 lantai dengan total 9 unit tipe 18 m², serta lantai dasar difungsikan sebagai ruang interaksi bersama bagi masyarakat.
Rumah Susun Barokah, merupakan bagian dari program KTV yang pertama kali diimplementasikan di Indonesia. Adapun program KTV, mendukung optimalisasi pemanfaatan lahan yang terbatas dengan membangun hunian secara vertikal, sehingga penataan kawasan dan pembangunan rumah di lingkungan padat penduduk dapat terlaksana dengan baik dan humanis.
Peresmian rumah susun ini, dilakukan pada Rabu (3/7) dan dihadiri oleh sejumlah pejabat publik. Seperti Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Sekretaris Umum Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Hong Tjhin, dan sejumlah relawan Tzu Chi.
Sebelum melakukan peresmian, Heru sempat mengunjungi unit rumah, serta menyerahkan secara simbolis kunci rumah kepada penerima program.
Dalam agenda tersebut, Heru menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Yayasan Buddha Tzu Chi, serta semua pihak yang mendukung program ini, sehingga dapat terlaksana dengan baik.
Pada kesempatan yang sama, Hong Tjhin menyatakan, “Kami sangat bersyukur bisa melaksanakan program Bebenah Kampung di Palmerah. Rumah Susun ini diberi nama ‘Barokah’. Kami berharap dengan rusun barokah ini, dapat menjadi berkah yang mendatangkan kebaikan bagi keluarga serta masyarakat di daerah Palmerah.”
(Serah terima rusun Program Bebenah Kampung)
Program Bebenah Kampung
Sebagai indormasi, Program Bebenah Kampung telah dimulai sejak tahun dengan motto “Sehat Lingkungan, Sehat Keluarga, Sehat Ekonominya”.
Adapun lokasi pertama Program Bebenah Kampung dilakukan di Kampung Belakang, Kamal, Jakarta Barat, bagi masyarakat yang membutuhkan.
Hingga saat ini, Tzu Chi Indonesia telah membangun 1.413 unit rumah layak huni di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Bandung, Surakarta, Medan, Batam, dan kota-kota lainnya.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan menyediakan hunian yang lebih layak, sehat, dan nyaman, sekaligus mengurangi dampak negatif dari kepadatan penduduk terhadap kesehatan masyarakat.
Melalui program ini, harapannya kesejahteraan masyarakat Jakarta dapat meningkat secara signifikan.
