Banyak Ditempuh Mahasiswa, Apa Perbedaan Double Major dan Double Degree?
Tidak sedikit siswa Indonesia yang menjalani masa studinya dengan mengambil program double major dan double degree. Apa perbedaannya?
Acara game show Clash of Champions yang diinisiasi Ruangguru belakangan ini menjadi perbincangan karena menampilkan banyak siswa jenius dari dalam dan luar negeri yang saling beradu ilmu.
Ada beberapa siswa yang menjadi sorotan dalam acara ini, yakni Axel Giovanni Hartanto, Sandy Kristian, dan Xaviera Putri yang masing-masing mengambil double major di berbagai kampus luar negeri.
Axel menempuh pendidikan di National University of Singapore (NUS), dengan mengambil program double major di jurusan Computer Science dan Mathematics.
Kemudian, Sandy juga menempuh pendidikan di NUS dengan mengambil program double major di jurusan Computer Science dan Mathematics.
Semengtara itu, Xaviera Putri menempuh pendidikan di Korea Advanced Institute of Science & Technology (KAIST), dengan mengambil program double major Computer Science dan Business Technology Management.
Ketiga kontestan ini juga sebelumnya telah menorehkan banyak prestasi di kompetisi sains nasional sejak kecil.
Namun, apakah Sahabat DAAI tahu apa perbedaan antara double major dan double degree?
Apa Itu Double Major?
Double major (jurusan ganda), merupakan program yang memungkinkan mahasiswa mengambil dua jurusan yang berbeda di sebuah perguruan tinggi.
Dalam program double major, mahasiswa harus memenuhi semua persyaratan dan mata kuliah yang ditetapkan oleh kedua jurusan tersebut.
Misalnya, seorang mahasiswa memilih untuk mengambil jurusan Ekonomi dan juga jurusan Komunikasi Massa. Dalam hal ini, mereka akan mengambil mata kuliah yang relevan untuk kedua jurusan tersebut, serta akan menerima satu gelar sarjana yang mencantumkan kedua jurusan tersebut.
Apa Itu Double Degree?
Double degree atau dual degree (gelar ganda), merupakan program perkuliahan yang memungkinkan seorang mahasiswa untuk mendapatkan dua gelar akademis sekaligus dalam satu periode studi.
Biasanya, program double degree bisa didapatkan dari universitas dalam dan luar negeri yang sedang menjalin kerja sama. Nantinya, mahasiswa akan menghabiskan waktu belajar yang sudah ditentukan, sesuai dengan kurikulum yang sudah ditentukan oleh setiap institusi.
Setelah lulus, mahasiswa tersebut akan mendapatkan dua gelar yang diakui, baik di negara asal maupun di negara yang menawarkan program tersebut.
Adapun gelar yang didapatkan bisa didapatkan dalam program double degree dan double major, yakni 2 gelar strata-1 (bachelor degree), gelar strata-1 (bachelor degree) dan strata-2 (master/graduate degree), dan 2 gelar strata-2 (master degree).
Keuntungan Double Degree dan Double Major
Ada banyak keuntungan mengambil jurusan double degree bagi diri sendiri, yakni sebagai berikut.
Pertama, bisa memiliki relasi yang luas. Saat mengambil dua bidang studi yang berbeda, Sahabat DAAI bisa sekaligus membanyak koneksi.
Tidak hanya berasal dari daerah dan latar belakang yang berbeda, Sahabat DAAI juga bisa bertemu dengan banyak orang dari industri berbeda yang bisa membantu meniti karier di masa depan.
Kedua, punya lebih banyak pengetahuan di berbagai bidang. Seseorang yang mengambil double degree atau double major, akan mendalami dua ilmu studi yang berbeda, sehingga pengetahuan umum yang dimiliki pun bsia semakin luas. Selain bermanfaat di bidang studi, hal ini juga bisa menjadi nilai tambah saat ingin melamar pekerjaan.
Ketiga, mahir berbahasa asing. Siswa yang mengambil double degree atau double major di luar negeri sudah pasti punya keterampilan berbahasa asing yang baik. Pasalnya, perkuliahan di luar negeri pastinya diselenggarakan dalam bahasa asing. Selain itu, siswa juga banyak berinteraksi dengan banyak orang, sehingga kemampuan berbahasa asingnya sudah cukup terasah.
Keempat, pandai mengatur waktu dan membuat skala prioritas. Saat mengambil double degree atau double major, siswa perlu pintar mengatur waktu dan membuat skala prioritas di tengah jadwal yang padat. Tentunya untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik, siswa perlu memiliki manajemen yang baik.
